Ditinggal Salat Magrib, Rumah Panggung Di Batu Kuning Hangus Dilalap Si Jago Merah, Polisi Sigap Amankan Lokasi
BATURAJA BARAT – Sebuah rumah panggung semi permanen milik warga di RT 06, Kelurahan Batu Kuning, Kecamatan Baturaja Barat, Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU), habis dilalap api pada Sabtu (11/10/2025) sekira pukul 18.20 WIB.
Rumah berukuran 10x14 meter itu milik Rusdiana (55), seorang janda yang saat kejadian sedang menunaikan salat Magrib di masjid yang jaraknya hanya sekitar enam meter dari rumahnya.
Saat mendengar teriakan anak-anak yang menyebut ada rumah terbakar, korban keluar dari masjid dan mendapati tempat tinggalnya sudah dilalap api. Ia tak sempat menyelamatkan harta benda dan bahkan sempat pingsan sebelum dibawa warga ke rumah orang tuanya di RT 08 RW 03, berjarak sekitar 500 meter dari lokasi.
Api cepat membesar karena di bawah rumah terdapat tumpukan kayu yang mudah terbakar. Kepanikan warga sempat terjadi. Mereka berhamburan keluar rumah dan bergotong royong memadamkan kobaran api menggunakan alat seadanya sembari mengevakuasi barang yang bisa diselamatkan. Situasi semakin mencekam karena api menjulang tinggi dan mengancam rumah-rumah di sekitarnya.
Tak lama kemudian, empat unit mobil pemadam kebakaran tiba di lokasi. Petugas Damkar dibantu anggota Polres OKU, Polsek Baturaja Barat, TNI, dan masyarakat bahu-membahu menjinakkan api. Setelah berjibaku beberapa waktu, api berhasil dipadamkan.
Kapolsek Baturaja Barat AKP Toni Zainudin, SH., MM mengatakan, berdasarkan keterangan korban, ia berangkat salat sekitar pukul 17.55 WIB. Saat kembali sekitar pukul 18.20 WIB, rumahnya sudah terbakar. “Korban tidak sempat menyelamatkan barang-barangnya dan sempat pingsan karena syok,” ujarnya.
Sejumlah saksi juga memberikan keterangan. Yosi (45) mengaku mendengar suara ledakan dari atas rumah sekitar pukul 18.10 WIB. Setelah mendengar teriakan anak-anak yang berteriak ada kebakaran, ia segera mematikan aliran listrik di rumahnya.
Saksi lainnya, Robet (45), menyebut korban memang tinggal sendirian dan ia juga sempat mendengar ledakan sebelum melihat api membesar.
Akibat kebakaran tersebut, rumah korban hangus hingga 95 persen. Sebuah sepeda motor Yamaha Mio ikut terbakar. Kerugian material diperkirakan mencapai Rp200 juta.
Kapolres OKU AKBP Endro Aribowo, S.I.K., M.A.P melalui Kasi Humas AKP Ibnu Holdon menjelaskan, personel Polsek Baturaja Barat bersama SPKT, Reskrim, dan Intel turun ke lokasi untuk pengamanan, membantu pemadaman, mensterilkan akses Damkar, dan mengatur jalur selang pemadam menuju titik api.
Kanit Reskrim Ipda Budiono, SE bersama Kanit Intel Aiptu Jhonwin dan anggota melakukan pendataan saksi, kepemilikan rumah, sumber api, kondisi kerusakan, serta memasang garis polisi di lokasi kejadian.
Selain itu, Sat Lantas Polres OKU di bawah pimpinan Kanit Regident Ipda Bename turut mengatur arus lalu lintas di Jalan Lintas Sumatera depan lorong menuju TKP agar jalur tetap lancar dan tidak menghambat armada Damkar maupun pengguna jalan lainnya.
Hingga berita ini diturunkan, asal mula api belum diketahui. Pihak kepolisian telah memasang garis pengaman dan melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mengungkap penyebab kebakaran.
Komentar
Posting Komentar